51 Pelajar Babel Bakal Berangkat Ke Jerman, Erzaldi Ingatkan Agar Pantang Menyerah

Foto : Erzaldi Rosman saat memberikan arahan kepada 51 calon siswa Ausbildung yang bakal mengenyam pendidikan di negara Jerman.
BANGKABELITUNG,Indonews – Sebanyak 51 orang pelajar asal berbagai daerah di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) tak lama lagi bakal diberangkatkan ke negara Jerman.
Para pelajar tersebut merupakan siswa-siswi yang telah menamatkan pendidikan setara SMA/SMK dan saat ini sedang mengikuti proses seleksi calon siswa yang bakal mengenyam pendidikan berikut magang atau semacam program pendidikan setara D-3 di negara Jerman.
Program yang dikuti para pelajar asal Babel ini yaitu dinamakan ‘Ausbildung’ atau sebuah program pelatihan yang ditujukan untuk mempersiapkan para generasi muda agar mempunyai kualifikasi untuk berkarir di negara Jerman yang dikenal sebagai negara besar dan maju di bidang teknologi.
Sampai saat ini proses seleksi perekrutan yang dibidani oleh Rosman Djohan Institute (RDI) bekerja sama dengan Global Katalyst Germany dalam melaksanakan program Aubildung atau Auzi, dan sampai saat ini masih berlangsung, bahkan kini sudah memasuki tahap akhir atau menuju proses persiapan keberangkatan ke negara Jerman.

Foto : Puluhan para pelajar sedang mengikuti kegiatan belajar bahasa Jerman sebagai persyaratan mengikuti program Ausbildung.
Oleh karenanya para calon siswa yang dinyatakan lolos nantinya bakal mengikuti Auzi tersebut diharapkan dapat menunjukan kemampuan dalam mengikuti pendidikan dan pelatihan selama di negara Jerman.
Pesan bermakna ini pun sempat disampaikan langsung oleh Erzaldi Rosman Djohan saat berkesempatan memberikan arahan kepada 51 calon siswa Auzi, Selasa (28/5/2024) di gedung RDI, jalan Soekarno – Hatta, Pangkalan Baru, Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Dikatakan Erzaldi, Jerman merupakan negara federal di benua Eropa dan sebagai negara ekonomi terbesar, sehingga negara ini selalu berinovasi terhadap ilmu pengetahuan, teknologi, kedokteran, hingga sains.
“Jadi tidak heran apabila negara ini menjadi poros teknologi dunia,” sebut Erzaldi.
Lanjutnya, proses Jerman menjadi negara maju sangatlah panjang. Sebab menurutnya lagi sebuah kemajuan tidak akan terjadi begitu saja, melainkan melalui proses yang panjang dan perjuangan yang tidak mudah.

Foto : Seorang calon siswa Ausbildung asal SMAN I Sungailiat, Farraz tampak fokus saat mengikuti pelajaran bahasa Jerman.
“Begitu juga dengan kalian, sebagai anak-anak Bangka Belitung harus memiliki tekad baja dan semangat yang kuat harus tertanamkan pada diri masing-masing. Agar tidak mudah menyerah pada tantangan yang dihadapi, jangan pernah mundur, harus sukses sampai selesai,” pesan mantan Gubernur Babel ini di hadapan puluhan calon siswa Auzi.
Sekedar diketahui, 51 orang calon siswa Auzi ini sebelumnya telah menjalani proses seleksi yang cukup ketat, baik seleksi kelengkapan administrasi termasuk hal yang menyangkut proses mengikuti kegiatan belajar bahasa Jerman selama 4 (empat) bulan sesuai ketentuan yang telah ditetapkan untuk mengikuti program Ausbildung atau Auzi. (RMN/Ryn)
Tentang Ausbildung di Jerman
Ausbildung adalah Program Pendidikan dan Pelatihan Profesi selama 3 tahun di Jerman.
Saat ini, Ausbildung adalah salah satu program Jerman yang sangat diminati oleh generasi milennial Indonesia.
Dalam pelaksanaannya, Azubi (sebutan bagi peserta program Ausbildung di Jerman) akan belajar teori di Berufschule (sekolah kejuruan) sebanyak 2 hari dan kerja selama 3 hari. Beberapa perusahaan juga ada yang menggunakan sistem blok, yaitu 1 bulan sekolah dan 1 bulan kerja praktik.
Tanggung jawab siswa adalah belajar, berlatih dan bekerja sesuai dengan kompetensi keahlian yang dipilih.
Pada saat menjalani Ausbildung di Jerman, 70% sampai dengan 80% waktu pembelajaran akan menekankan pada praktik sekaligus bekerja di perusahaan. Waktu kamu 20-30% akan digunakan untuk menjalani proses pembelajaran teori dan praktikum di Berufsschule atau sekolah kejuruan.
Selama menjalani program di Jerman, para siswa akan berpindah-pindah departemen pekerjaan mulai dari pekerjaan yang paling mudah sampai pekerjaan yang tanggung jawabnya besar.
Selain itu, siswa akan mendapatkan gaji yang dapat digunakan sebagai biaya hidup selama kamu tinggal di Jerman.
Persyaratan Mendaftar Ausbildung Jerman
Memiliki kemampuan bahasa Jerman Level B1.
Pendidikan terakhir MINIMAL SMA sederajat.
Usia produktif, yaitu mulai dari 18 tahun sd 35 tahun.
Memiliki kemampuan keuangan karena proses mulai dari awal sampai berangkat ke Jerman dibiayai sendiri (tidak ada sistem potong gaji). (deutsch – academia.com)